Merindu Cahaya De Amstel : Film Religi Penuh Makna
Merindu Cahaya De Amstel
"Setiap pertemuan sudah diatur oleh Allah"
Film "Merindu Cahaya De
Amstel" merupakan salah satu film religi yang menyuguhkan banyak pelajaran
hidup di dunia nyata. Dari pembuka film dijelaskan bahwa film ini menceritakan
perjalanan seorang Siti Khadija menjadi seorang muslimah. Sosok Khadija yang dulunya
hidup bebas hingga keluarganya sendiri mengusirnya karena video bersama mantan
kekasihnya dulu. Di saat Khadija ingin bunuh diri di dalam mobil, dia
dipertemukan dengan seorang muslimah. Dari sini lah Khadija mulai berhijab.
Dari film ini juga memperlihatkan
kehidupan anak merantau di luar negeri untuk berkuliah, yaitu Kamala. Begitu
jelas perasaan seorang ibu mengkhawatirkan anaknya di negeri orang. Sebagai
seorang muslimah, beliau selalu mengingatkan kepada anaknya untuk selalu
beribadah (sholat). Hingga pada akhirnya, beliau meninggal dunia karena
memiliki riwayat penyakit jantung yang beliau rahasiakan dari sang anak.
Penyesalan seorang anak sangat ditunjukan dalam film ini. Pada akhirnya Kamala
memutuskan berhijab untuk memenuhi permintaan sang ibu dan menembus
penyesalannya selama ini. Tidak hanya itu, pergaulan teman sekamarnya juga
dimunculkan di film ini. Perjanjian sekamar tidak boleh membawa laki-laki pun
dilanggar oleh teman sekamarnya dan memutuskan tinggal bersama dengan
kekasihnyaa. Akan tetapi, teman sekamar berakhir kembali dengan keadaan luka
lebam dan menyesal telah percaya dan suka dengan orang yang belum tentu
mencintainya, terlebih orang tuanya. Dia lebih percaya dengan kekasihnya
daripada orang tuanya. Dari film ini memberikan pembelajaran hidup untuk selalu
menghormati kedua orang tua dan sering memberi kabar kepada orang tua saat kita
jauh dari mereka, selalu mengingat dan melakukan kewajiban kita sebagai seorang
muslim serta berhati-hati saat bergaul dengan orang lain.
Tidak lupa, film religi ini juga menyuguhkan romansa percintaan beda keyakinan di mana Khadija dipertemukan dengan Nico, seorang fotografer yang tidak sengaja membidik foto Khadija untuk diterbitkan di artikel perusahaannya. Seorang Nico yang akhirnya masuk Islam setelah mempelajari Islam itu sendiri tanpa paksaan dari siapapun. Selain itu, cinta segitiga antara Khadija, Nico, dan Kamala muncul dalam film ini. Khadija selalu menyembunyikan rasa cintanya pada Nico hingga dia selalu menghindari Nico dan dia ingin Kamala selalu bahagia. Kamala akhirnya menyadari bahwa cinta Nico hanya untuk Khadija. Dan di akhir film, Khadija dan Nico mengungkapkan perasaannya masing-masing dan Khadija bisa bertemu kembali dengan keluarganya. Artikel tentang Khadija akhirnya sukses dan kisah Khadija masuk televisi.
Tidak ada komentar: